Mengenal Ancaman Bencana dan Respon Psikososial

UMK – Ketua Tim Ipteks bagi Masyarakat (IbM) dari Fakultas Psikologi Universitas Muria Kudus, Mochamad Widjanarko, S.Psi M.Si dan anggotanya, Dian Wismar’ein, SE MM pada hari Rabu, 8 Juni 2016 jam 09:00 – 14:00 mengadakan Pelatihan Pendidikan Bencana dan Respon Psikososial Guru di Desa Tempur, Kabupaten Jepara. Kegiatan ini bekerjasama dengan Yayasan Wali Songo, Tempur serta lembaga penelitian MRC (Muria Research Center) Indonesia.

Yayasan Wali Songo, Tempur dikenal sebagai lembaga pendidikan yang menaungi sekolah MI Al Anwar 01 dan 02 serta MTs Mathali’ul Huda. Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan oleh 28 guru MI Al Anwar 01 dan 02 serta 15 guru MTs Mathali’ul Huda.

Tujuan Pelatihan ini memiliki luaran, pertama, guru mendapatkan keahlian mengenal ancaman bencana yang ada di Desa Tempur, Kabupaten Jepara. Kedua, guru dapat mengurangi tekanan psikologis pada siswa-siswi yang tinggal di daerah rawan bencana. Ketiga, adanya buku modul pendidikan bencana yang akan dibuat oleh guru, buku modul ini dijadikan model pada guru-guru yang bertugas di lereng pegunungan Muria dalam penyusunan muatan lokal pengajaran pendidikan bencana.

Metode yang digunakan dalam pelatihan ini meliputi; ceramah, metode ini digunakan untuk menyampaikan materi awal tentang pengertian bencana, tanah longsor, respon psikososial dan penulisan. Kemudian, curah pendapat, metode ini digunakan untuk menggali masukan dari guru yang tinggal di daerah rawan bencana dan tanya jawab, metode ini merupakan cara untuk saling memberikan masukan dan penjelasan yang terkait dengan tema yang dibahas dalam pelatihan

Pemateri pelatihan ini adalah: Agus Hendratno, ST, MT, seorang staf pengajar di Fakultas Teknik Geologi UGM yang membawakan makalah berjudul Identifikasi dan Penanganan Tanah Longsor.Kemudian, M.Zainuddin dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Jepara yang memberikan pengertian dasar mengenai Bencana). Ketiga, Femi Noviyanti – Wartawan Jawa Pos-Radar Kudus dengan makalah Jurnalisme Lingkungan dalam Bencana dan Mochamad Widjanarko, M.Si, salah satu staf pengajar di Fakultas Psikologi Universitas Muria Kudus yang memberikan materi bertema Respon Psikososial Bencana: Psychological First Aid.

Kepala sekolah MTs Mathali’ul Huda, Akhmad Syamsudin, A.Md mengatakan,” Pelatihan sangat positif dan berguna untuk guru agar dapat disampaikan ke siswa dan berharap dapat ditindaklanjuti”.

Sesuai dengan apa yang direncanakan, ketua Tim, Mochamad Widjanarko, M.Si mengatakan, “Pelatihan ini akan ditindaklanjuti dengan pendampingan guru MI dan MTs untuk membuat buku modul pendidikan bencana bermuatan lokal, yang akan direncanakan bertemu dua minggu sekali bersama kami, tim ipteks pengabdian masyarakat dari Universitas Muria Kudus” ((Fijai Murdiono-Mahasiswa Fakultas Psikologi Semester 6) .