Tidak Nyaman Bekerja Tidak Sesuai Bidang

Tanya:
Jadi aku bekerja diapotik dan ini sama sekali bukan bidangku, aku benar-benar tidak tahu apa-apa. Dan aku merasa bodoh disini.
Semua orang disini menjauhiku, aku merasa tidak pernah dianggap ada disini. Dan kebetulan aku mess, jadi jarang pulang ke rumah. Pulang paling 1 bulan sekali, itupun cuma 2 hari.
Aku adalah seorang introvert, dan energi ku akan sangat terkuras jika banyak berbicara dengan banyak orang. Dan juga aku termasuknya mudah emosi, tidak bisa mengontrol emosiku sendiri ketika sedang marah.
Disini aku selalu diam, karena setiap aku mencoba mengobrol dengan teman kerjaku, mereka tidak pernah menjawabku, seolah aku tidak ada.
Sakit sekali rasanya haha dan ketika aku melakukan kesalahan kecil, semua orang langsung menjauhiku dan seoalah aku manusia paling buruk di dunia ini. Entahlah apa yang salah denganku, aku merasa dibully disini, walaupun dengan secara tidak langsung.
Tapi mereka selalu bertatap/main mata lalu ketawa, padahal disitu cuma ada aku dan mereka. Aku sudah benar-benar lelah disini, rasanya ingin menyerah saja. Aku merasa tidak berguna dilahirkan di dunia ini. Tapi orang tuaku percaya aku kuat, aku akan sukses. Jadi aku bisa bertahan hidup karena orang tua ku. Tapi aku benar-benar lelah, aku muak dengan semuanya, rasanya dadaku sakit setiap hari, kepalaku hampir meledak. Aku ingin bercerita tapi entah kepada siapa, aku tidak punya siapa-siapa. Kalau aku cerita kepada orang tuaku aku takut mereka akan sangat khawatir.
H – Perempuan

Jawab :
Hallo mbak….sebelumnya saya ucapkan terimakasih atas pertanyaannya. Saya sangat memahami perasaannya, tidak mudah diposisi anda saat ini yang sedang membutuhkan support system, namun mari kita urai permasalahan yang sedang anda hadapi sehingga mampu membuat anda menjalani kehidupan dengan penuh bahagia.
Berdasarkan cerita diawal yang disampaikan, saya menangkap bahwa anda masih terjebak dengan permasalahan dari dalam diri seperti tidak bisa mengontrol emosi. Ada hal-hal yang masih bermasalah dari dalam diri anda yang perlu diatasi terlebih dahulu. Saat seseorang merasa lebih sensitif dengan stimulus dari luar, misal mudah marah, mudah menangis, mudah tersulut emosi, mari kita pahami jangan-jangan tangki emosi dari dalam diri sudah mulai penuh.
Dalam diri manusia terdapat tangki-tangki emosi yang dipengaruhi oleh faktor biologis berasal dari keturunan seperti kecemasan yang memang diwariskan, kemudian dari faktor sosial seperti pola asuh orang tua, dan juga faktor psikologis bagaimana kita memaknai diri dan memunculkannya dengan bentuk perilaku.
Maka saat tangki emosi kita sudah penuh dengan kemarahan, kecemasan, kekecewaan sehingga membuatnya mudah tersulut emosi saat ada sedikit stimulus dari lingkungan. Lalu bagaimana mengosongkan tangki emosi tersebut?
Pertama, mari kita belajar untuk belajar dimensi waktu dari kehidupan yang terbagi menjadi 3 waktu yaitu masa lalu, masa kini, dan masa depan. Untuk masa lalu mari kita belajar tentang “bersyukur dan memaafkan” syukuri semua yang terjadi, saat kita masih bangun dipagi hari berarti menurut Tuhan kita masih ada tugas yang harus diselesaikan dalam dunia ini, yakiniliah setiap manusia pasti berguna. Kemudian maafkanlah semua yang telah hadir dalam kehidupan ini meskipun terkadang menyakitkan, karena dengan memaafkan sebetulnya kita sedang menyelamatkan diri dari sakit fisik maupun psikis. Ingat kita tidak bisa mengontrol hal-hal diluar diri kita, yang bisa kita kontrol adalah perasaan dan pemaknaan akan diri kita. Jangan biarkan orang lain mengontrol perasaan anda.
Kedua, kita hidup dalam masa kini, yang bisa kita lakukan adalah lebih mindfulness, rasakan apa yang terjadi disekeliling jangan fokus pada masa lalu, kontrol perasaan diri yang positif karena saat kita merasa positif maka akan dapat mempengaruhi orang sekitar, energi akan menarik energi sehingga teman-teman kerja anda akan menerima anda dengan lebih positif.
Ketiga, hidup untuk masa depan yang dapat kita lakukan adalah harus tetap optimis, yakini bahwa anda punya masa depan yang cerah dan penuh harapan sehingga akan memiliki motivasi yang tinggi untuk sukses.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga dapat membantu anda untuk dapat berfikiran positif.

Konsultasi psikologi ini dijawab oleh
Dr. Dhini Rama Dhania, S.Psi, M.Si

Untuk keperluan konsultasi offline untuk secara personal berkonsultasi intensif dengan para psikolog profesional kami. Bisa menghubungi KPT insight di nomor +62 851-5800-6558.
Ingin konsultasi psikologi online (gratis), kirim saja konsultasimu DISINI. Salam hangat dari tim konsultasi online Fakultas Psikologi UMK.